MALANG–Laga panas antara Persib Bandung kontra Arema Cronus hanya tinggal beberapa hari lagi. Namun, tim tuan rumah dikabarkan tak mengantongi izin pertandingan yang akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Minggu (13/4) lusa.
Sampai hari ini, panpel Persib disebut-sebut belum mengantongi izin dari pihak Mabes Polri atas rekomendasi Polda Jawa Barat. Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Panitia Pelaksana (Panpel) Persib, Budi Bram Rachman saat dikonfirmasi Malang Post sore kemarin.
“Yang mengeluarkan izin pertandingan itu kan bukan dari Polda dan Polres, mereka hanya mengeluarkan rekomendasi, tapi izin itu dari Mabes Polri, jadi kita nunggu izin dari sana,” jelas Budi.
Karena pertandingan tanggal 13 April merupakan laga antara dua klub beda provinsi, izin yang harus keluar adalah izin dari Mabes Polri.
Seandainya laga mempertandingkan Persib lawan tim sesama Jawa Barat, panpel hanya perlu mengurus izin dari Polda Jabar saja. Budi Bram mengaku sudah menyetorkan berkas yang diperlukan sebagai syarat agar perizinan pertandingan tanggal 13 April bisa dikeluarkan pihak kepolisian.
Menurut Budi, berkas perizinan sendiri saat ini sudah dimasukkan dan sedang dalam proses di Polda Jabar.
”Kami sudah proses surat-surat yang diperlukan, dan kita juga melengkapi semua persyaratan-persyaratan standar pihak kepolisian, agar izin keluar,” imbuh Budi.
Meski demikian, panpel masih ketar-ketir karena laga Persib-Arema juga digelar sesaat setelah Pemilu Legislatif berakhir, yakni kemarin (9/4). Kondisi keamanan Jawa Barat, khususnya Bandung sedang rentan. Polisi Bandung tak bisa membiarkan ada potensi kericuhan pasca Pileg.
Dengan rivalitas suporter Viking terhadap Aremania, pertandingan sepakbola sepanas super big match Persib-Arema berpotensi menimbulkan kericuhan, khususnya pasca laga. Pertimbangan laga yang digelar paska Pileg, kabarnya membuat Mabes Polri maupun Polda Jabar sulit mengeluarkan izin.
Beredar kabar, kesulitan izin keamanan ini bakal membuat laga Persib-Arema tertunda. Budi Bram berharap skenario ini tidak terjadi.
“Kita tetap berharap dapat digelar tetap pada waktunya, karena kita tidak ada waktu lagi untuk menunda pertandingan. Ya, mudah-mudahan tidak ada masalah apa-apalah dengan perizinan ini,” sambungnya.
Ia juga berharap tidak ada insiden yang terjadi di Bandung pasca Pileg, karena bisa berpengaruh pada izin pertandingan. “Mudah-mudahan di Jawa Barat ini kondusif lah, mengenai Pemilu itu mudah mudahan tidak ada apa-apa, tidak berpengaruh kepada izin pertandingan. Mudah-mudahan begitu ya,” tutup Budi Bram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar